Persiapan Surveillance ISO/IEC 17025:2017 di UPT Laboratorium Dasar dan Terpadu Universitas Jambi

Surveillance ISO/IEC

Persiapan Surveillance ISO/IEC 17025:2017 di UPT Laboratorium Dasar dan Terpadu Universitas Jambi Proses Surveillance ISO/IEC dan Tujuannya Pada 13 September 2024, platform mutuperguruantinggi.id sukses menyelenggarakan kegiatan Persiapan Surveillance di UPT Laboratorium Dasar dan Terpadu Universitas Jambi. Acara ini dihadiri oleh para peserta dari UPT LDT Universitas Jambi dan dibuka oleh Ir. Saitul Fakhri, M.Sc., Ph.D., selaku Kepala UPT LDT Universitas Jambi. Sebagai laboratorium terakreditasi ISO/IEC 17025:2017, UPT Laboratorium Dasar dan Terpadu Universitas Jambi harus menjalani proses surveillance dari Komite Akreditasi Nasional (KAN) untuk memastikan konsistensi dalam memenuhi standar internasional. Surveillance adalah proses evaluasi oleh lembaga sertifikasi independen seperti KAN yang bertujuan untuk: Memastikan prosedur kerja laboratorium sesuai standar. Mengevaluasi rekam jejak kalibrasi dan pelatihan staf. Menjamin kinerja peralatan memenuhi syarat. Manfaat Surveillance ISO/IEC Proses ini tidak hanya berfokus pada pemenuhan standar tetapi juga mendorong peningkatan kualitas secara berkelanjutan. Berikut adalah manfaat utama dari surveillance: Keandalan DataData yang dihasilkan laboratorium kalibrasi lebih akurat dan dapat dipercaya. Peningkatan KredibilitasSertifikasi ISO/IEC 17025:2017 memperkuat reputasi laboratorium di mata pelanggan dan mitra bisnis. Optimalisasi ProsesSurveillance mendorong peningkatan operasional, termasuk pelatihan staf dan perawatan peralatan. Kepuasan PelangganLaboratorium yang memenuhi standar mampu memberikan layanan yang sesuai dengan ekspektasi pelanggan. Pendampingan Persiapan Surveillance ` Dalam proses persiapan surveillance, tim konsultan Mutu Perguruan Tinggi bekerja sama dengan UPT Laboratorium Dasar dan Terpadu Universitas Jambi untuk memastikan dokumen dan prosedur yang dibutuhkan telah sesuai. Kegiatan ini mencakup: Penyusunan dokumen penting. Pengecekan kesiapan peralatan. Peningkatan kapasitas tim laboratorium. Komitmen Mutu Perguruan Tinggi Platform mutuperguruantinggi.id berkomitmen untuk mendampingi laboratorium perguruan tinggi dalam mencapai dan mempertahankan standar internasional. Hubungi kami di 0812-8656-3234 atau kunjungi @mutuperguruantinggi.official untuk informasi lebih lanjut mengenai pelatihan atau pendampingan. Bersama kita wujudkan laboratorium unggulan yang mendunia!

Pelatihan Audit Internal ISO/IEC 17025:2017 dan Perbaikan Temuan Audit di UPT LDT Universitas Jambi

Audit Internal

Pelatihan Audit Internal ISO/IEC 17025:2017 dan Perbaikan Temuan Audit di UPT LDT Universitas Jambi Pada tanggal 12 September 2024, platform mutuperguruantinggi.id sukses menyelenggarakan Pelatihan Audit Internal ISO/IEC 17025:2017 dan Tindak Lanjut Perbaikan Temuan Audit di UPT Laboratorium Dasar dan Terpadu (LDT) Universitas Jambi. Acara ini dihadiri oleh peserta dari UPT LDT Universitas Jambi dan dibuka oleh Ir. Saitul Fakhri, M.Sc., Ph.D., selaku Kepala UPT LDT. Tujuan Pelatihan: Pelatihan ini dirancang untuk memberikan: Pemahaman mendalam tentang audit internal berbasis ISO/IEC 17025:2017. Keterampilan praktis dalam pelaksanaan audit internal. Pembentukan tim audit internal untuk manajemen mutu laboratorium. Audit internal ini dilakukan berdasarkan ISO 19011:2018, panduan prinsip audit yang relevan dengan standar manajemen laboratorium. Rangkaian Pelatihan: Peserta mendapatkan penjelasan detail mengenai langkah-langkah penting dalam audit internal ISO/IEC 17025:2017: Menentukan ruang lingkup audit: Area atau proses yang akan diaudit. Membentuk tim audit internal: Tim yang terlatih dalam standar ISO/IEC 17025:2017 dan ISO 19011:2018. Merencanakan audit: Menyusun jadwal, checklist, dan alokasi sumber daya. Melaksanakan audit: Mengumpulkan bukti dan mengevaluasi temuan. Melaporkan hasil audit: Menguraikan temuan dan rekomendasi secara jelas kepada manajemen laboratorium. Tindak lanjut temuan audit: Manajemen mengambil langkah korektif dan preventif untuk mengatasi ketidaksesuaian dan mencegahnya terulang. Verifikasi tindak lanjut: Tim audit memeriksa efektivitas tindakan yang telah diambil. Penyusunan laporan akhir: Audit diakhiri dengan pelaporan dan pembelajaran untuk peningkatan sistem manajemen laboratorium. Manfaat Audit Internal: Pelatihan ini membantu memastikan laboratorium: Mematuhi standar ISO/IEC 17025:2017. Meningkatkan sistem manajemen mutu. Memperoleh pengakuan internasional dalam pengujian dan kalibrasi. Komitmen Mutu Perguruan Tinggi: Platform Mutu Perguruan Tinggi berkomitmen mendukung laboratorium perguruan tinggi dalam mencapai standar internasional. Untuk informasi lebih lanjut mengenai pelatihan atau pendampingan, silakan hubungi kami di 0812-8656-3234 atau kunjungi Instagram kami di @mutuperguruantinggi.official. Tingkatkan kualitas laboratorium Anda bersama mutuperguruantinggi.id!

Pelatihan Pemastian Validitas Hasil Pengujian ISO/IEC 17025:2017

Validitas Hasil Pengujian

Pelatihan Pemastian Validitas Hasil Pengujian ISO/IEC 17025:2017 mutuperguruantinggi.id sukses menyelenggarakan Pelatihan Pemastian Validitas Hasil Pengujian ISO/IEC 17025:2017 pada Laboratorium Bahan Bangunan, Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Semarang, pada 20 September 2024. Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam kepada peserta tentang validasi dan verifikasi metode pengujian, sehingga analisis yang dilakukan dapat menghasilkan data yang akurat dan terpercaya. Apa itu Validasi dan Verifikasi? Validasi Metode Pengujian Proses menilai parameter tertentu melalui percobaan laboratorium untuk memastikan bahwa parameter tersebut memenuhi persyaratan mutu dan hasil yang sah disebut dengan validasi. Proses ini dilakukan jika laboratorium menggunakan metode tidak standar. Validasi bertujuan untuk mengetahui tingkat penyimpangan yang tidak dapat dihindari dari suatu metode saat semua elemen dilakukan dengan benar. Verifikasi Metode Pengujian Proses konfirmasi ulang untuk memastikan bahwa metode standar yang digunakan memenuhi persyaratan dan laboratorium mampu menjalankan pengujian sesuai metode tersebut adalah Verifikasi. Verifikasi bertujuan untuk memastikan metode standar diterapkan sesuai dengan fungsinya. Materi yang Dibahas dalam Pelatihan Peserta pelatihan mendapatkan pembelajaran intensif mengenai: Tahapan validasi dan verifikasi. Teknik menentukan kinerja metode. Statistika dasar untuk analisis data. Parameter validasi/verifikasi. Pengesahan validasi. Simulasi langsung, seperti: Presisi dan akurasi. Uji banding (interlaboratory comparison). Control chart (diagram kendali). Pengecekan antara (intermediate checks). Manfaat Pelatihan Dengan mengikuti pelatihan ini, laboratorium Anda akan memiliki pemahaman yang kuat mengenai proses validasi dan verifikasi metode pengujian yang sesuai standar ISO/IEC 17025:2017. Hasilnya, laboratorium Anda akan lebih siap untuk memperoleh akreditasi ISO 17025:2017. Hubungi Kami untuk Akreditasi Laboratorium Anda! Ingin laboratorium Anda terakreditasi ISO/IEC 17025:2017? Kami siap membantu dengan konsultasi GRATIS bersama pakar!Hubungi kami sekarang di 0812-8656-3234 untuk informasi lebih lanjut.

Pelatihan Pekan Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi 2024: Menuju Akreditasi Unggul dan Internasional

Mutu Perguruan Tinggi dan FEB Universitas Negeri Semarang telah sukses menyelenggarakan Pelatihan Pekan Penjaminan Mutu pada 14-15 November 2024.

Pelatihan Pekan Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi 2024: Menuju Akreditasi Unggul dan Internasional Dalam upaya meningkatkan kualitas perguruan tinggi untuk mencapai akreditasi unggul dan pengakuan internasional, Asosiasi AFE-LPTK bersama dengan mutuperguruantinggi.id dan FEB Universitas Negeri Semarang telah sukses menyelenggarakan Pelatihan Pekan Penjaminan Mutu pada 14-15 November 2024. Dengan mengusung tema: “Membangun Reputasi Global: Panduan Praktis Akreditasi Unggul dan Internasional”, kegiatan ini dihadiri oleh 76 peserta, baik secara daring maupun luring di Semarang. Kehadiran Tokoh Penting di Pelatihan Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, antara lain: Dr. Bhimo Widyo Andoko, S.H., M.H., Kepala LLDIKTI Wilayah VI Jawa Tengah. Prof. Setyabudi Indartono, M.M., Ph.D., Kepala LLDIKTI Wilayah V Yogyakarta. Prof. Dr. Amir Mahmud, S.Pd., M.Si., Ketua AFE-LPTK. Pentingnya Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi Penjaminan mutu merupakan fondasi utama dalam memastikan standar pendidikan yang unggul. Melalui sistem penjaminan mutu yang solid, perguruan tinggi dapat: Memastikan pendidikan sesuai standar nasional dan internasional. Meningkatkan daya saing di tingkat global. Mendukung proses akreditasi institusi dan program studi. Memberikan pengalaman belajar terbaik bagi mahasiswa. Rangkaian Kegiatan Pelatihan Hari Pertama: SPMI dan Kurikulum OBE Sesi SPMI dibawakan oleh Dr. Dr. Ir. Desiana Vidayanti, M.T., yang menjelaskan penerapan SPMI berdasarkan Permendikbudristek Nomor 53 Tahun 2023. Sesi Kurikulum OBE dipandu oleh Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd., yang membahas penerapan kurikulum berbasis capaian pembelajaran.Setiap sesi dilengkapi dengan praktik langsung dan presentasi hasil tugas peserta, yang kemudian mendapatkan umpan balik dari narasumber. Hari Kedua: Akreditasi Internasional Bapak Ir. Hendy Santosa, S.T., M.T., Ph.D., menjelaskan implementasi ISO 21001:2018 terintegrasi dengan SPMI untuk mendukung akreditasi internasional, serta berbagi pengalaman terbaiknya. Bapak Pupung Purnawarman, M.S.Ed., Ph.D., memberikan panduan praktis dalam menyusun SER/SAR Akreditasi Internasional disertai studi kasus dan pengalaman nyata. Manfaat Pelatihan Melalui pelatihan ini, peserta diharapkan tidak hanya memahami materi, tetapi juga mampu: Menyusun dokumen sesuai standar nasional dan internasional. Menguasai praktik terbaik dalam penjaminan mutu dan akreditasi internasional. Terima Kasih dan Sampai Jumpa! Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta atas antusiasme dan partisipasinya dalam pelatihan ini, baik secara daring maupun luring. Ikuti informasi terbaru seputar penjaminan mutuperguruantinggi.id di Instagram kami: @mutuperguruantinggi.official, atau hubungi kami di 0812-8656-3234 untuk program In House Training, pendampingan, atau pelatihan publik. Sampai jumpa di acara berikutnya!

Pentingnya Kepmendikbudristek No. 500/2024 untuk Meningkatkan Kinerja Dosen di Perguruan Tinggi

Indikator kinerja dosen adalah parameter yang digunakan untuk menilai kualitas dan produktivitas dosen dalam menjalankan tugasnya.

Pentingnya Kepmendikbudristek No. 500/2024 untuk Meningkatkan Kinerja Dosen di Perguruan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Indonesia telah mengeluarkan Kepmendikbudristek No. 500/2024, yang menetapkan indikator kinerja dosen di perguruan tinggi. Regulasi ini bertujuan untuk mengklarifikasi standar penilaian bagi dosen di berbagai jenjang pendidikan, agar kualitas pengajaran, penelitian, serta kontribusi dosen terhadap institusi dan masyarakat dapat lebih terukur dan terdorong untuk terus berkembang.   Apa Itu Indikator Kinerja Dosen? Indikator kinerja dosen adalah parameter yang digunakan untuk menilai kualitas dan produktivitas dosen dalam menjalankan tugasnya. Aspek-aspek yang dinilai antara lain pengajaran, penelitian, publikasi ilmiah, pengabdian kepada masyarakat, serta kontribusi terhadap lembaga pendidikan. Kepmendikbudristek No. 500/2024 menetapkan indikator ini untuk memastikan bahwa dosen memberikan kontribusi yang relevan dan berkualitas bagi perkembangan akademik dan sosial di Indonesia. Dosen yang memenuhi indikator ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja mereka serta membantu institusi dalam memenuhi standar akreditasi yang ditetapkan. Rincian Indikator Kinerja Dosen Berdasarkan Kepmendikbudristek No. 500/2024 Rincian Indikator Kinerja Dosen Berdasarkan Kepmendikbudristek No. 500/2024 Pengajaran: Kualitas pengajaran dosen dinilai dari persiapan, metode, teknologi yang digunakan, dan evaluasi hasil belajar mahasiswa. Penelitian: Dosen diharapkan menghasilkan penelitian yang berdampak signifikan pada ilmu pengetahuan dan masyarakat, dengan publikasi di jurnal terkemuka. Publikasi Ilmiah: Dosen perlu memiliki publikasi di jurnal terindeks yang menunjukkan kualitas penelitian dan memperkuat reputasi institusi. Pengabdian kepada Masyarakat: Dosen berkontribusi melalui kegiatan yang mendukung pengembangan masyarakat, seperti pelatihan dan penyuluhan. Peran Aktif dalam Lembaga: Kinerja dosen juga diukur dari partisipasi dalam organisasi akademik dan kontribusinya terhadap perkembangan institusi. Dampak Kepmendikbudristek No. 500/2024 pada Dosen dan Perguruan Tinggi Kepmendikbudristek No. 500/2024 bertujuan untuk meningkatkan kualitas dosen dan memperkuat standar akademik di Indonesia. Dengan adanya standar baru ini, perguruan tinggi dapat memantau dan mengelola kinerja dosen secara lebih efektif. Hal ini membantu dosen untuk lebih fokus pada area yang perlu diperbaiki agar memenuhi standar yang telah ditetapkan. Bagi perguruan tinggi, indikator kinerja ini menjadi alat untuk mempertahankan atau bahkan meningkatkan akreditasi. Institusi yang memiliki dosen yang memenuhi standar tinggi akan lebih mudah meraih reputasi baik dan menarik minat mahasiswa potensial.   Bergabunglah dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Pendidikan! Jika Anda ingin meningkatkan kinerja akademik di perguruan tinggi, jangan ragu untuk menghubungi kami di mutuperguruantinggi.id. Kami siap membantu Anda dalam merancang strategi peningkatan mutu yang efektif. Hubungi admin kami untuk informasi lebih lanjut dan konsultasi sekarang!

Neo Feeder: Sistem Informasi Pendidikan Tinggi untuk Pengelolaan Data yang Terintegrasi

NEO FEEDER

Neo Feeder: Sistem Informasi Pendidikan Tinggi untuk Pengelolaan Data yang Terintegrasi Neo Feeder adalah sistem informasi yang dibangun oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk mengelola dan memantau data pendidikan tinggi di Indonesia. Melalui Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), pemerintah dapat melihat perkembangan dan pertumbuhan institusi pendidikan tinggi secara nasional. Sistem ini dikembangkan berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi yang mengharuskan data pendidikan tinggi terintegrasi dalam PDDikti. Sejarah Perkembangan Neo Feeder dari Tahun ke Tahun PDDikti Feeder pertama kali diperkenalkan pada tahun 2015, dan sejak saat itu mengalami berbagai peningkatan fitur. Berikut adalah evolusi PDDikti Feeder dari versi awal hingga Neo Feeder terbaru. Dampak Neo Feeder bagi Perguruan Tinggi Setiap pembaruan Neo Feeder memerlukan penyesuaian dari perguruan tinggi, baik pada sistem informasi maupun prosedur internal. Kesiapan Data: Perguruan tinggi harus memastikan data yang dilaporkan selalu up-to-date dan akurat. Penyesuaian Sistem: Sistem informasi kampus harus disesuaikan dengan kebijakan dan fitur terbaru yang dirilis pada Neo Feeder. Integrator Pelaporan: Jika perguruan tinggi menggunakan integrator untuk pelaporan data, perlu diperbarui sesuai dengan perubahan data dan API terbaru. Kegagalan melakukan penyesuaian dapat berisiko pada pencabutan izin program studi atau izin perguruan tinggi. Pembaruan Fitur Neo Feeder Versi 2.4.0 Neo Feeder versi 2.4.0 memperkenalkan perbaikan teknis dan beberapa fitur baru untuk mempermudah pekerjaan admin perguruan tinggi. Beberapa fitur unggulannya meliputi: Klaim Mahasiswa Lampau: Fitur baru yang mempermudah admin dalam pengelolaan data mahasiswa lampau tanpa harus melalui menu “Pelaporan dan Perbaikan.” Tampilan Pengguna dan Sync Data: Pada halaman login, terdapat tombol sync pengguna untuk mempermudah sinkronisasi. Menu Export Evaluasi: Menyediakan fitur export rekapitulasi evaluasi kelas dan mata kuliah, sehingga mempermudah analisis. Penambahan Alur untuk Program Profesi: Neo Feeder 2.4.0 juga menambahkan alur kelulusan untuk program profesi seperti SP1 dan SP2. Fitur Tambahan pada Neo Feeder 2.4.0 untuk Perguruan Tinggi Beberapa fitur baru yang dirilis dalam pembaruan ini meliputi: Menu FAQ: Untuk membantu admin dalam menyelesaikan masalah umum dengan panduan yang mudah diakses. Alur PPG dan NON PPG: Penambahan alur untuk PPG PGP/PLPG memudahkan pelaporan program ini. Resync Histori Mahasiswa: Fitur baru yang memungkinkan admin untuk melakukan sinkronisasi ulang data histori mahasiswa jika terdapat perubahan data. Dengan fitur tambahan ini, perguruan tinggi dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam mengelola data pendidikan tinggi, serta mengikuti kebijakan dan regulasi yang diterapkan oleh PDDikti. Hubungi Mutu Perguruan Tinggi Hubungi Kami untuk Demo eFeeder! Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai aplikasi eFeeder dan bagaimana solusi ini dapat membantu pengelolaan data dan pelaporan Neo Feeder di perguruan tinggi Anda, jangan ragu untuk menghubungi admin Mutu Perguruan Tinggi. Kami siap membantu Anda menjalani proses transisi dengan lancar dan efisien!

Mengurangi Beban Administrasi Dosen ASN: Strategi Peningkatan Mutu Pendidikan Tinggi

Beban Administrasi Dosen ASN

Pengurangan Beban Administrasi Dosen ASN: Langkah Strategis Tingkatkan Kualitas Pendidikan Tinggi Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Prof. Stella Christie Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie menekankan perlunya pengurangan beban administrasi bagi dosen yang berstatus aparatur sipil negara (ASN). Menurut Stella, hal ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi di Indonesia. Dalam pernyataannya, Stella menyebutkan bahwa tugas birokrasi sering kali menjadi tantangan terbesar yang menghambat dosen dalam menjalankan peran utamanya, yaitu pengajaran dan penelitian. Dengan berkurangnya beban ini, dosen diharapkan dapat lebih fokus memberikan kontribusi nyata pada bidang akademik. Dampak Positif Pengurangan Tugas Birokrasi Stella menjelaskan bahwa pengurangan tugas birokrasi bukan berarti dosen akan bermalas-malasan. Sebaliknya, waktu yang tersedia akan dimanfaatkan untuk kegiatan yang lebih produktif, seperti penelitian dan pengajaran. “Jika beban administrasi dikurangi, para dosen pasti akan mengalokasikan waktu tersebut untuk hal-hal yang bermanfaat, baik itu dalam penelitian maupun pengajaran,” jelas Stella. Keterbatasan Penghapusan Beban Administrasi Meskipun begitu, Stella mengakui bahwa penghapusan tugas administrasi secara penuh sulit dilakukan, terutama bagi dosen ASN di perguruan tinggi negeri. Hal ini disebabkan oleh keterkaitan birokrasi yang berada di luar kewenangan Kementerian Diktisaintek. Namun, langkah pengurangan tetap bisa diambil sebagai bagian dari reformasi untuk meringankan beban dosen tanpa menghilangkan tanggung jawab administratif sepenuhnya. Manfaat Pengurangan Beban Administrasi bagi Pendidikan Tinggi Pengurangan beban administrasi dapat menjadi peluang besar bagi dosen untuk: Mengembangkan penelitian yang relevan dan berdampak. Meningkatkan kualitas pengajaran di ruang kelas. Memperluas kolaborasi antaruniversitas dan dengan industri. Mengoptimalkan waktu untuk bimbingan mahasiswa. Dengan demikian, reformasi ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan kerja yang lebih mendukung bagi dosen dan berdampak positif pada kualitas lulusan perguruan tinggi di Indonesia. Wujudkan Pendidikan Tinggi yang Berkualitas dengan Mutu Perguruan Tinggi Ingin membantu dosen di kampus Anda fokus pada pengajaran dan penelitian? mutuperguruantinggi.id siap mendampingi dalam pengelolaan administrasi dan peningkatan mutu pendidikan tinggi. Hubungi kami sekarang untuk konsultasi lebih lanjut!

Aturan Baru Serdos Sesuai Permendikbudristek Nomor 44 Tahun 2024: Panduan Lengkap untuk Akademika

Permendikbudristek Nomor 44 Permendikbudristek Nomor 44

Aturan Baru Serdos Sesuai Permendikbudristek Nomor 44 Tahun 2024: Panduan Lengkap untuk Akademika Permendikbudristek Nomor 44 Tahun 2024 telah resmi diterbitkan dan membawa sejumlah perubahan penting, terutama dalam pelaksanaan Sertifikasi Dosen (Serdos). Sebagai akademika, memahami aturan baru ini sangat penting untuk memastikan kelancaran proses sertifikasi. Berikut adalah tiga aturan utama terkait Serdos berdasarkan Permendikbudristek Nomor 44 Tahun 2024.   1. Persyaratan Perguruan Tinggi Penyelenggara Hanya perguruan tinggi yang memenuhi kriteria tertentu yang dapat menjadi penyelenggara Serdos. Perguruan tinggi tersebut harus memiliki program studi (prodi) yang relevan dengan Serdos dan telah terakreditasi sesuai standar yang berlaku. Hal ini memastikan proses sertifikasi berjalan sesuai dengan mutu yang diharapkan.   2. Kriteria Dosen yang Berhak Mengikuti Serdos Dosen yang ingin mengikuti Serdos harus memenuhi beberapa persyaratan penting, antara lain: Memiliki jabatan fungsional minimal Asisten Ahli (AA). Telah berpengalaman sebagai pendidik selama minimal 2 tahun. Memenuhi beban kerja dosen (BKD) sebesar 12 SKS setiap semester. Persyaratan ini dirancang untuk memastikan bahwa dosen yang disertifikasi memiliki kompetensi dan pengalaman yang memadai. 3. Proses Sertifikasi Dosen (Serdos) Proses Serdos kini semakin terstruktur dengan langkah-langkah berikut: Uji kompetensi: Dilakukan melalui penilaian portofolio dosen oleh perguruan tinggi. Persyaratan tambahan: Setiap perguruan tinggi dapat menentukan persyaratan tambahan sesuai dengan kebijakan masing-masing, yang bertujuan untuk menyesuaikan kebutuhan lokal dan standar mutu institusi. Unduh Permendikbudristek Nomor 44 Tahun 2024 Untuk mendapatkan informasi lebih lengkap, Anda dapat mengunduh dokumen Permendikbudristek Nomor 44 Tahun 2024 disini. Hubungi Kami Butuh bantuan lebih lanjut terkait pelaksanaan Serdos atau pengembangan mutu perguruan tinggi? Konsultasikan kebutuhan Anda dengan mutuperguruantinggi.id. Klik di sini untuk menghubungi admin kami sekarang juga!   

Jangan Biarkan Izin Operasional Kampus Anda Dicabut! Simak Panduan Akreditasi Mutu Perguruan Tinggi

Izin Operasional Kampus

Jangan Biarkan Izin Operasional Kampus Anda Dicabut! Simak Panduan Akreditasi Mutu Perguruan Tinggi Sebagai pemimpin perguruan tinggi, tentunya Anda tidak ingin izin operasional kampus dicabut, apalagi setelah berbagai usaha keras yang telah dilakukan. Oleh karena itu, meningkatkan kualitas pendidikan dan meraih akreditasi menjadi langkah wajib untuk memastikan kampus tetap berjalan dan bersaing. Kemendikbudristek baru-baru ini meluncurkan Buku Pedoman Implementasi SPMI Pendidikan Tinggi melalui kanal YouTube Ditjen Diktiristek. Dalam konferensi tersebut, Prof. Sri Suning Kusumawardani, Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, mengingatkan bahwa seluruh program studi dan perguruan tinggi di Indonesia wajib terakreditasi paling lambat Agustus 2025. Permendikbudristek Nomor 53 Tahun 2023 Aturan ini mengacu pada Permendikbudristek Nomor 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi. Regulasi tersebut memberikan tenggat waktu dua tahun sejak aturan diterbitkan. Jika tidak dipatuhi, izin operasional perguruan tinggi akan dibekukan. “Hingga pertengahan Agustus 2025, seluruh prodi dan perguruan tinggi harus terakreditasi agar dapat menghasilkan lulusan,” ujar Suning. Dampak Serius: Tanpa Akreditasi, Kampus Tidak Bisa Meluluskan Mahasiswa Salah satu konsekuensi tidak memenuhi standar akreditasi adalah larangan meluluskan mahasiswa. Hal ini tercantum jelas dalam Permendikbudristek 53 Tahun 2023, yang hanya mengizinkan perguruan tinggi terakreditasi untuk menerbitkan ijazah. Panduan Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dan Kurikulum Pendidikan Tinggi 2024. ntuk mendukung proses ini, Kemendikbudristek menghadirkan Panduan Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dan Kurikulum Pendidikan Tinggi 2024. Pedoman ini membantu perguruan tinggi menyusun standar mutu yang sesuai regulasi terbaru. Drs. Widijanto Satyo Nugroho, M.Math., Ph.D., anggota tim penyusun buku panduan, menegaskan bahwa pedoman ini bukanlah aturan kaku. Sebaliknya, buku tersebut membantu perguruan tinggi menyesuaikan standar mutu berdasarkan visi dan misi masing-masing. “Pedoman ini dirancang untuk mempermudah penyesuaian perguruan tinggi terhadap regulasi, bukan sekadar mendikte,” jelas Widijanto. Transformasi dan Inovasi: Peluang bagi Perguruan Tinggi Kebijakan ini memberikan peluang besar bagi perguruan tinggi untuk bertransformasi, termasuk memperbarui kurikulum yang relevan dengan dunia kerja, meningkatkan kualitas dosen, serta memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran. Dengan mengikuti panduan ini, kampus dapat mencetak lulusan berdaya saing tinggi di pasar kerja. Ingin perguruan tinggi Anda fokus pada peningkatan mutu tanpa repot memikirkan manajemen operasional? Serahkan kepada mutuperguruantinggi.id, mitra terpercaya dalam meningkatkan kualitas pendidikan Anda. Hubungi kami sekarang untuk konsultasi lebih lanjut!

Tingkatkan Kompetensi Anda melalui Pelatihan dan Sertifikasi Reviewer Karya Ilmiah Berlisensi BNSP

Tingkatkan Kompetensi Anda melalui Pelatihan dan Sertifikasi Reviewer Karya Ilmiah Berlisensi BNSP

Tingkatkan Kompetensi Anda melalui Pelatihan dan Sertifikasi Reviewer Karya Ilmiah Berlisensi BNSP Dalam rangka meningkatkan kompetensi reviewer karya ilmiah, mutuperguruantinggi.id telah sukses menyelenggarakan Pelatihan dan Sertifikasi Reviewer Karya Ilmiah Berlisensi BNSP secara daring melalui Zoom Meeting. Pelatihan ini dilaksanakan pada 8-9 Oktober 2024, dengan uji kompetensi berlangsung pada 7 Oktober 2024. Kegiatan tersebut diikuti oleh 8 peserta dari 5 perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Pentingnya Sertifikasi Reviewer Karya Ilmiah Reviewer karya ilmiah memegang peran strategis dalam menjaga integritas dan kualitas publikasi akademik. Sertifikasi kompetensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) memastikan reviewer diakui sebagai profesional dengan keahlian yang sesuai Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Rangkaian Kegiatan Pelatihan dan Sertifikasi Hari Pertama: Pengenalan Skema Kompetensi Reviewer Karya Ilmiah Peserta mendapatkan materi mengenai skema kompetensi reviewer, termasuk: Cara menilai naskah ilmiah. Mengedit aspek ketelitian dan fakta dalam karya ilmiah. Menyusun laporan hasil telaah yang komprehensif.Di akhir sesi, peserta diberikan tugas individu untuk dikerjakan sesuai dengan template institusi masing-masing. Hari Kedua: Presentasi dan Diskusi Interaktif Setiap peserta mempresentasikan hasil tugas yang telah diberikan. Sesi ini juga menjadi ajang diskusi terbuka dengan pemateri untuk mencari solusi terhadap kendala yang sering dihadapi dalam proses review karya ilmiah di instansi masing-masing. Uji Kompetensi Reviewer Setelah menyelesaikan pelatihan, peserta mengikuti uji kompetensi pada 7 Oktober 2024. Sertifikasi ini menjadi bukti profesionalisme reviewer dalam menjaga standar publikasi ilmiah yang berkualitas dan beretika. Manfaat Sertifikasi Reviewer Karya Ilmiah Berlisensi BNSP Mengikuti program ini memberikan berbagai keuntungan, antara lain: Meningkatkan kredibilitas sebagai reviewer profesional di komunitas akademik. Memastikan karya ilmiah memenuhi standar akademik dan etika yang tinggi. Menjadi bagian dari upaya peningkatan mutu publikasi ilmiah di Indonesia. Jadilah Bagian dari Reviewer Profesional! Jangan lewatkan kesempatan untuk mengikuti Pelatihan dan Sertifikasi Reviewer Karya Ilmiah Berlisensi BNSP di batch selanjutnya! Hubungi kami di 0812-8656-3234 untuk informasi lebih lanjut terkait In House Training, pendampingan, atau pelatihan publik. Ikuti juga update terbaru kami di Instagram @mutuperguruantinggi.official. Ayo, tingkatkan profesionalisme Anda dan jadilah reviewer karya ilmiah yang berkompeten dan diakui secara nasional!

Open chat
Hello 👋
GRATIS Konsultasi Sistem Manajemen Mutu Untuk Perguruan Tinggi Anda!